Tugas Bahasa Indonesia


Nama          : Rozan Hilmy Abdul Hanif
NRM          : 5235111838
MK             : Bahasa Indonesia
TUGAS 1

Membaca, Mengomentari, Membandingkan dan Menuliskan Kerangka Karangan Pada Skripsi

Judul Skripsi : Perbandingan Keefektifan Antara Sistem Instalasi dan Pengolahan Data pada Meter Elektronik AMR berbasis PLC Dengan Meter Elektronik AMR Berbasis Modem GSM

Kerangka Karangan :
BAB I         PENDAHULUAN
1.1.    Latar Belakang Masalah 
1.2.    Identifikasi Masalah       
1.3.    Pembahasan Masalah     
1.4.    Perumusan Masalah       
1.5.    Tujuan Penelitian           
1.6.    Manfaat Penelitian         
BAB II          KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERFIKIR
                      DAN HIPOTESIS PENELITIAN
2.1. Kerangka Teoritis    
2.1.1. Konsep Daya        
2.1.2. Instalasi Listrik      
2.1.3. Pengertian Distribusi Tenaga Listrik    
2.1.4. Keefektifan  
2.1.5. Pengertian Umum Sistem AMR
2.2. Instalasi Jaringan Komunikasi Sistem AMR     
2.2.1. Jaringan Komunikasi Sistem AMR GSM      
2.2.2. Jaringan Komunikasi Sistem AMR PLC       
2.3. AMR GSM    
2.3.1. Istilah dan Definisi 
2.3.2. Sistem Komunikasi
2.3.3. Operator Komunikasi      
2.3.4. Tampilan Display Meter Elektronik     
2.4. AMR PLC     
2.4.1. Komunikasi Jalur Listrik Distribusi Line Carrier
                             (DLC) dengan Kecepatan Tinggi        
2.4.2. Penggunaan Kopling Unit Pada Sistem AMR PLC 
2.4.3. Instalasi dan Pengolahan Data AMR PLC     
2.5. Penggunaan Software AISystem untuk Penarikan
                              Data AMR 
2.5.1. Bagian-bagian AISystem 
2.6. Kerangka Berfikir     
2.7. Hipotesis Penelitian  
BAB III      METODE PENELITIAN
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian      
3.1.1. Tempat       
3.1.2. Waktu         
3.2. Metode Penelitian    
3.3. Populasi Sample dan Teknik Pengambilan Sample     
3.3.1. Populasi      
3.3.2. Sampel dan Teknik Pengambilan Sample      
3.4. Variabel Penelitian    
3.5. Instrumen Penelitian 
3.5.1. Rekapitulasi Keberhasilan Komunikasi AMR GSM 2011  
3.5.2. Rekapitulasi Keberhasilan Komunikasi  AMR PLC 2011  
3.5.3. Desain Penelitian   
3.6. Teknik Pengumpulan Data 
3.7. Teknik Analisis Data
3.7.1. Uji Normalitas       
3.7.2. Uji Homogenitas   
3.7.3. Uji Keseragaman Data     
3.7.4. Uji Kecukupan Data                 
3.8. Hipotesis Statistik    
BAB IV      HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian        
4.1.1. Deskripsi Kelompok Eksperimen Hasil Persentase  Keefektifan
Pembacaan Meter Elektronik AMR Berbasis Modem GSM       
4.1.2. Deskripsi Kelompok Eksperimen Hasil Persentase Keefektifan
Pembacaan Meter Elektronik AMR Berbasis PLC  
4.2. Hasil Uji Persyaratan Analisis       
4.2.1. Uji Normalitas       
4.2.2. Uji Homogenitas   
4.2.3. Uji Keseragaman Data     
4.2.4. Uji Kecukupan Data                 
4.2.5. Pengujian Hipotesis                  
4.3. Pembahasan   
BAB V        KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan    
5.2. Implikasi                 
5.3. Saran   

Komentar Terhadap Skripsi :
          Bahasan dalam skripsi ini ialah membandingkan keefektifan antara sistem instalasi dan pengolahan data pada meter elektronik AMR berbasis PLC dengan meter elektronik AMR berbasis modem GSM. Kemudian setelah mengetahui sistem yang paling efektif maka akan di implikasikan untuk mengawasi, mengontrol, dan melakukan pengambilan data energi listrik yang digunakan pelanggan secara jarak jauh (remote control).
          Bahasan yang diangkat pada skripsi ini sangat bermanfaat. Karena dapat meningkatkan ketelitian pembacaan meter sehingga akan menekan jumlah pencurian listrik.

5 Sumber yang Disebut dalam Skripsi dan Pembanding Artikel :
1.     Dalam Skripsi :
AMR adalah suatu sistem pembacaan meter dari ruang control secara otomatis sesuai jadwal yang telah di tentukan (schedule).

Sumber Lain :
AMR. Automatic Meter Reading. Sistem pembacaan meter jarak jauh secara otomatis, terpusat, dan terintegrasi dari ruang kontrol melalui media komunikasi telepon publik (PSTN), telepon selular (GSM), PLC atau frekuensi radio, menggunakan software tertentu tanpa terlebih dulu melakukan pemanggilan (dial up).
(http://www.pln.co.id/p3bjawabali/?p=477 di akses tanggal 28/02/2014 pukul 00:58)

2.     Dalam Skripsi :
Menurut Nawawi (2000:4) populasi adalah keseluruhan subyek yang terdiri dari manusia, benda-benda, hewan, tumbuhan, gejala-gejala atau peristiwa-peristiwa yang terjadi sebagai sumber.

Sumber Lain :
Seluruh jumlah orang atau penduduk di suatu daerah;
Jumlah orang atau pribadi yang mempunyai ciri-ciri yang sama;
Jumlah penghuni, baik manusia maupun makhluk hidup lainnya pada suatu satuan ruang tertentu;
Sekelompok orang, benda, atau hal yang menjadi sumber pengambilan sampel;
Suatu kumpulan yang memenuhi syarat tertentu yang berkaitan dengan masalah penelitian
(http://artikata.com/arti-345735-populasi.html di akses tanggal 28/02/2014 pukul 01:10)

3.     Dalam Skripsi :
Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian

Sumber Lain :
Dapat berubah-ubah, berbeda-beda, bermacam-macam (tentang mutu, harga, dsb
(http://artikata.com/arti-356151-variabel.html di akses tanggal 28/02/2014 pukul 01:17)

4.     Dalam Skripsi :
Variabel Terikat : Variabel ini sesungguhnya merupakan nilai-nilai dari objek penelitian yang terkait dengan permasalahan yang sedang diteliti

Sumber Lain :
Variabel terikat adalah faktor-faktor yang diobservasi dan diukur untuk menentukan adanya pengaruh variabel bebas, yaitu faktor yang muncul, atau tidak muncul, atau berubah sesuai dengan yang diperkenalkan oleh peneliti.

5.     Dalam Skripsi :
Instrumen adalah alat atau fasilitas yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaan lebih mudah dan hasil lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah

Sumber Lain :
Sarana penelitian (berupa seperangkat tes dsb) untuk mengumpulkan data sebagai bahan pengolahan
(http://artikata.com/arti-330848-instrumen.html di akses tanggal 28/02/2014 pukul 01:26)



Tugas 2


Meneliti tentang Penggunaan EYD pada Skripsi yang Berjudul “PERBANDINGAN KEEFEKTIFAN ANTARA SISTEM INSTALASI DAN PENGOLAHAN DATA PADA METER ELEKTRONIK AMR BERBASIS PLC DENGAN METER ELEKTRONIK AMR BERBASIS MODEM GSM” dan Membuat Istilah yang Berasal dari Bahasa Asing

1.     Instrumen tes teori telah diuji dengan hasil pengujian normalitas pada post tes ...
(pada penulisan post tes tidak tercetak miring)
2.     pada taraf siginifikasi α = 0,05
(terjadi kesalahan pada penulisan siginifikasi, seharusnya signifikasi)
3.     ...maka disimpulkan data berasal dari populasi dengan varians yang homogen.
(terjadi kesalahan pada kata varians, seharusnya ditulis tanpa huruf s)
4.     Untuk perhitungan uji keseragaman keseluruhan data semua elemen bekerja dengan baik diatas ambang batas bawah.
(terjadi kesalahan penulisan pada kalimat diatas, seharusnya ditulis di atas)
5.     ...jumlah pengamata yang dilakukan cukup karena mewakili populasi yang ada.
(terdapat kesalahan pada kata pengamata, seharusnya ditulis pengamatan)
6.     ...dengan sistem AMR (Automatic Meter Reading) agar dapat memenuhi keperluan dalam hasil pengukuran.
(pada penulisan Automatic Meter Reading tidak tercetak miring)
7.     Karena dalam pelaksanaannya masih banyak di Area Pelayanan yang tersebar diseluruh Indonesia yang pembacaan meternya masih menggunakan cara manual.
(terdapat kesalahan pada kalimat diseluruh, seharusnya ditulis di seluruh)
8.     Pembacaan Meter dengan cara manual adalah sistem baca meter yang biasanya memanfaatkan tenaga kerja outsourching...
(pada penulisan outsourching tidak tercetak miring)
9.     AMR adalah suatu sistem pembacaan meter dari ruang control...
(pada penulisan control tidak tercetak miring)
10. ...secara otomatis sesuai jadwal yang telah di tentukan (schedule).
(pada penulisan schedule tidak tercetak miring)
11. ...sebagai “ semua anggota sekelompok orang kejadian atau objek yang sudah dirumuskan secara jelas”.
(kata semua seharusnya diawali dengan huruf KAPITAL)
12. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan berupa hasil survey...
(Kata survey seharusnya ditulis survei)

Istilah Asing Di bidang Teknik Informatika dan Komputer
1.      
Istilah asing yang diserap
alih daya
Istilah asingnya
outsourcing
Kaidah yang digunakan
Dalam penulisan bahasanya alih daya ditulis biasa, dalam bahasa asing (Bahasa Inggris) “Outsourcing” ditulis miring
Arti dan makna istilah
merupakan proses pemindahan tanggung jawab tenaga kerja dari perusahaan induk ke perusahaan lain diluar perusahaan induk.
2.      
Istilah asing yang diserap
Frekuensi
Istilah asingnya
frequency
Kaidah yang digunakan
Dalam penulisan bahasanya Frekuensi ditulis biasa, dalam bahasa asing (Bahasa Inggris) “frequency” ditulis miring
Arti dan makna istilah
 Frekuensi adalah banyaknya siklus yang terjadi dalam satu detik
3.      
Istilah asing yang diserap
Jaringan
Istilah asingnya
Network
Kaidah yang digunakan
Dalam penulisan bahasanya Jaringan ditulis biasa, dalam bahasa asing (Bahasa Inggris) “Network” ditulis miring
Arti dan makna istilah
merupakan kumpulan dari komputer dan device yang saling berhubungan satu sama lain sehingga memungkinkan komunikasi antar-user dan memperbolehkan user untuk melakukan sharing file dengan user lainnya
4.      
Istilah asing yang diserap
Penerus
Istilah asingnya
Router
Kaidah yang digunakan
Dalam penulisan bahasanya Penerus ditulis biasa, dalam bahasa asing (Bahasa Inggris) “Router” ditulis miring
Arti dan makna istilah
sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing.
5.      
Istilah asing yang diserap
Basis data
Istilah asingnya
Database
Kaidah yang digunakan
Dalam penulisan bahasanya basis data ditulis biasa, dalam bahasa asing (Bahasa Inggris) “Database” ditulis miring
Arti dan makna istilah
kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut





Tugas 2A


Perbaikan tentang Penggunaan EYD Khususnya Ketepatan Penggunaan Tanda Baca Titik (.) dan Tanda Baca Koma (,) pada Penulisan Skripsi
1.     khususnya yang dipergunakan di PT. PLN (Persero) serta mampu menjelaskan
(penggunaan titik(.) pada kalimat PT. PLN(Persero) seharusnya dihilangkan)
2.     Rudi Mulyadi Natakusuma, INOVASI : “Optimasi infrasruktur jaringan Tegangan Menengah 20 KV untuk media komunikasi data AMR”,( PT.PLN APL Bulungan, 2009), h. 32
(Penulisan yang benar : Rudi Mulyadi Natakusuma, INOVASI : “Optimasi infrasruktur jaringan Tegangan Menengah 20 KV untuk media komunikasi data AMR”( PT.PLN APL Bulungan, 2009), hlm. 32.
3.     3.5.1. Rakapitulasi Keberhasil Komunikasi AMR GSM 2011
(tidak perlu penggunaan titik setelah angka satu)
4.     Menghitung standar deviasi (SD), dengan:
(tidak perlu ada koma(,) setelah kata (SD))
5.     N’      = Jumlah pengamatan yang seharusnya dilakukan
(tidak ada tanda titik pada akhir kalimat)
6.     Penelitian dilaksanakan di PT. PLN (Persero) APL Bulungan, Jalan Sisingamangaraja No.1 Kebayoran Baru-Jakarta 12120.
(Seharusnya ditulis Penelitian dilaksanakan di PT PLN (Persero) APL Bulungan, Jalan Sisingamangaraja No.1, Kebayoran Baru, Jakarta.)
7.     Dengan adanya kWh Meter Elektronik dapat lebih mudah dalam mengakases data, lebih efektif dan efisien tanpa adanya sistem CATER (Catat Meter).
(kata penghubung kurang tepat)
8.     1.2. Identifikasi Masalah
(Penggunaan titik setelah angka dua seharusnya dihilangkan)
9.     1.3. Pembatasan Masalah
(Penggunaan titik setelah angka tiga seharusnya dihilangkan)
10. 1.4. Perumusan Masalah
(Penggunaan titik setelah angka empat seharusnya dihilangkan)

Mengubah Penulisan Catatan Kaki dan Daftar Pustaka yang Tidak Sesuai dengan EYD pada Skripsi Menjadi Catatan Kaki dan Daftar Pustaka yang Sesuai dengan EYD


1.     Rudi Mulyadi Natakusuma, INOVASI : “Optimasi infrasruktur jaringan Tegangan Menengah 20 KV untuk media komunikasi data AMR”,( PT.PLN APL Bulungan, 2009), h. 32
(Seharusnya : Rudi Mulyadi Natakusuma, INOVASI : “Optimasi infrasruktur jaringan Tegangan Menengah 20 KV untuk media komunikasi data AMR”( PT.PLN APL Bulungan, 2009), hlm. 32
2.     Andi Prastowo, S.Pd.I, M.Pd.I, Memahami Metode-metode Penelitian Suatu Tinjauan Teoritis    dan Praktis, (Penerbit: Ar-Ruzz Media, 2011), h. 183
(Seharusnya Andi Prastowo, S.Pd.I, M.Pd.I, Memahami Metode-metode Penelitian Suatu Tinjauan Teoritis    dan Praktis (Penerbit: Ar-Ruzz Media, 2011), hlm. 183)
3.     Dr. Mustafa Edwin Nasution, Hardius Usman. Proses Penelitian Kuantitatif. (Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2007), h. 53
(Seharusnya : Dr. Mustafa Edwin Nasution, Hardius Usman. Proses Penelitian Kuantitatif (Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2007), hlm. 53)

Daftar Pustaka
1.     Amalia E. 2011. Penyempurnaan Lean Manufacturing di Lantai Produksi LCD TV PT. LG Electronics Indonesia untuk Meningkatkan Produktivitas. [Skripsi]. Bandung: Institut Teknologi Telkom Bandung.
(seharusnya : E, Amalia. 2011. Penyempurnaan Lean Manufacturing di Lantai Produksi LCD TV PT. LG Electronics Indonesia untuk Meningkatkan Produktivitas. [Skripsi]. Bandung: Institut Teknologi Telkom Bandung.)
2.     Andrian RA. 2011. Peningkatan Produktivitas pada Perusahaan Garsel Fashion Shoes dengan Lean Manufacturing [Skripsi]. Bandung: Institut Teknologi Telkom Bandung.
(Seharusnya : RA, Andrian. 2011. Peningkatan Produktivitas pada Perusahaan Garsel Fashion Shoes dengan Lean Manufacturing [Skripsi]. Bandung: Institut Teknologi Telkom Bandung.)
3.     Arikunto S. 1992. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.
(Seharusnya : S, Arikunto. 1992. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.)

Comments